Rabu, 21 Maret 2012

Tipe-tipe Busi

Tipe-tipe Busi

Busi Standart 
Busi standar dipakai pada mesin bensin, kendaraan roda-4 (mobil), maupun kendaraan roda-2 (motor) untuk pemakaian sehari hari. Harganya murah dan biasanya ujung elektroda cenderung besar.

Busi Resistor 
Sistem Kelistrikan pada kendaraan dengan teknologi digital atau elektronik (EFI) dengan arus kecil dengan terganggu dengan pemakaian busi standard. Gangguan tersebut juga bisa dirasakan pada televisi dan radio akibat interfrensi gelombang. Ciri busi ini ada kode R di tubuh businya.

Busi Platinum (ZU) 
Busi platinum dirancang untuk pemakaian sehari-hari maupun untuk racing. Dengan daya hantar platinum yang lebih baik, menjamin unjuk kerja mesin lebih baik walaupun pada suhu tinggi dan beban berat. Kebutuhan tegangan busi platinum juga lebih kecil dibanding busi standar sehingga memberikan kemudahan start.

Busi Iridium
Busi Iridium adalah busi generasi baru dengan ujung elektroda positif berdiameter 0,7 mm untuk pemakaian standar dengan umur pemakaian lebih panjang. Sedangkan diameter 0,4 mm merupakan yang terkecil didunia dipakai untuk kecepatan tinggi atau balapan. Bahan ujung inti elektroda yang digunakan adalah campuran Iridium dan Rhodium (Iridium alloy).

informasi : 
Untuk menghasilkan unjuk kerja busi yang baik, diperlukan pemasangan yang baik pula. Pemasangan busi yang salah dapat merusak busi ataupun mesin. 

Prosedur: 
pasang busi menggunakan tangan sampai putaran maksimal 
lanjutkan dengan menggunakan kunci busi sebesar setengan putaran 

2 komentar:

  1. Bro saya pakai iridium busi dingin karena motor saya sudah bore up dan kondisi kompresi padat . Jika saya pakai busi tipe standar atau platinum umurnya pendek. Dan satu lagi jika busi tipe dingin dipakai di motor standar bakal susah menyala apalagi jika kondisi cuaca dingin. Thanks

    BalasHapus
  2. ya gpp bro..
    sesuaikan sama kondisi motornya aja
    asal busi bisa berwarna merah bata atau coklat tanah

    BalasHapus