Kamis, 24 November 2016

Motor Honda Rawan Konslet dan Kabel Putus!

Motor Honda Rawan Konslet dan Kabel Putus! - Berdasarkan kenyataan di lapangan, sering motor Honda mengalami gangguan kabel. Motor Honda yang dimaksud terutama keluaran mulai sepuluh tahun ini. Untuk motor sport sendiri akan mengalami putus kabel di dekat setir atau bawah tangki. Untuk motor matik di kabel rem, kabel spul dan sekitar throttle body, klakson, dan tak jarang pula kabel switch standar samping. Untuk motor bebek berkemungkinan konslet di belakang tombol klakson dan bawah jok.
 
kabel bodi menempel ke rangka
 
Di atas merupakan salah satu contoh kasus dari Honda New Blade. Kasus yang dialami ialah korsleting kabel pada rangka. Mengapa terjadi di sana? Ternyata karena tombol klakson bekerja dengan cara ditekan! Posisi kabel dari pabrikan berada di antara tombol dan rangka. Jika sering menekan tombol klakson, lama kelamaan isolator akan terkikis dan terkelupas. setelah itu konslet deh. Pencegahannya adalah mengecek posisi kabel tadi dan menambah isolasi lebih tebal. Jangan lupa pada tekukan di bawah jok. Saran ini berlaku untuk semua motor Honda.

Kamis, 03 November 2016

Busi Supra X 125 di Yamaha Xeon

Busi Supra X 125 di Yamaha Xeon - Busi standar Yamaha Xeon (NGK CR7E) mirip dengan Vixion (NGK CR8E). Apabila diganti dengan kepunyaan Jupiter MX (NGK CPR8AE9), Supra X 125 (Denso U24EPR9), dan sejenisnya akan sedikit menabrak piston. Jika memaksa dengan busi tersebut tentu perlu menyetel celah busi lebih rapat dengan feeler gauge sekitar 0.6 mm rata.  Selebihnya cara memasang sama saja.
elektroda busi Xeon lebih pendek
Jika tanpa perlakuan tersebut, maka bidang percikan bunga api busi tidak banyak karena elektroda samping akan tertekuk setelah disentuh piston.
busi Xeon/Vixion (bawah),
busi Jupiter MX (atas)

Senin, 31 Oktober 2016

Yamaha Jupiter Pakai Bahan Bakar Solar

Mesin Bensin Pakai Bahan Bakar Solar - Penelitian untuk skripsi saya sendiri di Politeknik Negeri Jember adalah Mesin Otto Berbahan Bakar Solar. Motor sudah menyala dengan pembakaran yang kontinyu. Sepeda motor juga mampu mencapai 12.000 rpm. Riset saya masih berlanjut dan inilah hasil sementara dari motor Yamaha Jupiter standar menggunakan bahan bakar solar.
Spek:
  • bahan bakar solar murni
  • knalpot standar modif freeflow
  • rasio kompresi standar 9:1
  • karburator standar Mikuni VM16
  • pengapian full standar
Hasil analisa hingga saat ini adalah setting bahan bakar terlalu kaya, AFR 5.5:1, dengan α (lambda) emisi gas buang 0.37. Apakah motor tersebut bisa berjalan? Jawabnya adalah BISA. Namun analisa performa masih belum dilakukan.

Minggu, 02 Oktober 2016

Ubah Dudukan Bearing/Laher Noken As Suzuki Satria F

Ubah Dudukan Bearing/Laher Noken As Suzuki Satria F - Ini merupakan ilmu lama yang tetap boleh untuk dibagikan ke siapa saja. Tujuan mengubah desain dudukan noken as Suzuki Satria F menggunakan bearing/laher adalah mengurangi kerugian mekanis. Harapannya dengan efisiensi gerak semakin baik, tentu performa motor lebih optimal. Berikut panduan secara singkat mengubah dudukan camshaft Satria menggunakan laher/bearing.
Camshaft Satria F + Bearing
1. Siapkan bahan yang diperlukan
Bahan yang dimaksud adalah laher bambu atau needle bearing. Orang atau toko sering juga menyebut dengan istilah roches. Carilah part dengan ukuran yang sesuai dengan perencanaan. Ukur terlebih dahulu kebutuhan diameter luar, diameter dalam, dan lebar.
needle bearing (roches/laher bambu)
2. Bubut tempat bearing
Untuk ini diperlukan bantuan dari tukang bubut. Silahkan menyesuaikan dan dikoordinasi agar hasil sesuai yang diharapkan.
needle bearing telah pas pada posisi yang diinginkan
3. Bypass saluran pelumas
Jangan lupa akibat menggunakan bearing, lubang oli akan tertutup. Tentu bypass saluran oli adalah hal wajib. Caranya adalah dengan melubangi dengan bor dan memberi jalur oli pada plat tambahan. Plat tambahan nantinya akan diikat pada tutup noken as menggunakan baut.
bypass oli agar noken as tidak aus

Jumat, 09 September 2016

Gambar Yamaha V80 Rem Depan Cakram Suspensi Shock Standar

Gambar Yamaha V80 Rem Depan Cakram - Berikut merupakan kumpulan gambar dari Komunitas Yamaha V-Series Indonesia.



Selasa, 12 Juli 2016

Celah Klep Standar Yamaha

Celah Klep Standar Yamaha - Berikut merupakan pedoman ukuran untuk penyetelan celah klep.

Mio = 0.08/0.10 mm
Nouvo = 0.08/0.10 mm
Fino = 0.08/0.10 mm
Xeon = 0.10/0.18 mm
Mio J = 0.10/0.10 mm
Mio M3 = 0.10/0.10 mm

Crypton = 0.08/0.10 mm
Vega = 0.08/0.10 mm
Vega ZR = 0.08/0.10 mm
Force 115 = 0.10/0.10 mm
Jupiter Z = 0.08/0.10 mm
New Jupiter Z = 0.08/0.10 mm
Jupiter Z1 = 0.10/0.10 mm
Jupiter MX 135 = 0.15/0.15 mm
Jupiter MX 150

Byson = 0.10/0.12 mm
Vixion = 0.15/0.18 mm
Xabre = 0.15/0.18 mm
Scorpio = 0.10/0.10 mm
R15 = 0.15/0.18 mm
R25

Minggu, 03 Juli 2016

Celah Klep Standar Honda

Celah Klep Standar Honda - Berikut merupakan pedoman ukuran untuk penyetelan celah klep.

Beat, Spacy = 0.15/0.15 mm
Scoopy = 0.16/0.16 mm
Scoopy eSP = 0.12/0.18 mm
PCX 125&150 = 0.10/0.24 mm
Vario 110 = 0.15/0.25 mm
Vario 110 FI = 0.16/0.16 mm
Vario 110 eSP = 0.12/0.18 mm
Vario 125 FI = 0.10/0.24 mm
Vario 150 = 0.10/0.24 mm

C100 = 0.05/0.06 mm
Win 100 = 0.05/0.06 mm
Revo/Blade = 0.10/0.10 mm
Blade FI = 0.10/0.17 mm
Kirana = 0.05/0.05 mm
SX 125 = 0.05/0.05 mm
SX 125 FI = 0.10/0.17 mm

CB&GL = 0.10/0.10 mm
CB 150R = 0.16/0.25 mm
MegaPro FI = 0.10/0.14 mm
Verza = 0.10/0.14 mm
Sonic 150 = 0.16/0.24 mm
CS1 = 0.06/0.28 mm
CBR 150 = 0.16/0.25 mm
CBR 250 = 0.16/0.27 mm

Celah Klep Standar Suzuki

Celah Klep Standar Suzuki - Berikut merupakan pedoman ukuran untuk penyetelan celah klep.

Spin = 0.06/0.12 mm
Nex = 0.06/0.12 mm
Hayate = 0.06/0.12 mm
Skywave = 0.06/0.12 mm
Skydrive = 0.06/0.12 mm

Smash 110 = 0.07/0.07 mm
Shogun 110&1251 = 0.07/0.07 mm
Thunder 125 = 0.10/0.15 mm

Satria 150F = 0.15/0.30 mm
Inazuma 250 = 0.15/0.30 mm

Celah Klep Standar Kawasaki

Celah Klep Standar Kawasaki - Berikut merupakan pedoman ukuran untuk penyetelan celah klep.

Kaze R = 0.07/0.07 ±0.02 mm
KLX 150 = 0.06/0.10 mm
KLX 250 = 0.15/0.20 mm
Ninja 250 = 0.20/0.25 mm

Selasa, 28 Juni 2016

Profil Noken As Standar Honda K56 (Supra 150GTR, New Sonic 150, CBR150R, CB150R)

Profil Noken As Standar Honda K56 (Supra 150GTR, New Sonic 150, CBR150R, CB150R) - Berikut sebagian dari profil noken as Honda Supra 150GTR, New Sonic 150, All new CBR150R, dan All new CB150R.
noken as CBR150R
Intake
Durasi = 7 + 180 + 38 = 225º
Celah klep = 0,16 mm ±0,03 mm

Exhaust
Durasi = 33 + 180 + 2 = 215°
Celah klep = 0,25 mm ±0,03 mm

NB: diukur pada lift klep 1 mm
noken as mentah New Sonic 150

Minggu, 19 Juni 2016

Substitusi Shock Belakang Yamaha Xeon Pakai Mio

Substitusi Shock Belakang Yamaha Xeon Pakai Mio - Untuk motor matik Yamaha Xeon tergolong lebih susah spare partnya dibandingkan saudaranya, Yamaha Mio. Untuk masalah shock belakang bisa saling tukar karena ukurannya sama persis. Perbedaannya hanya pada model ulir pegas saja.
shock belakang Yamaha
Xeon (kiri), Mio (kanan)

Kamis, 02 Juni 2016

Prinsip Kerja Rem Hidrolik

Prinsip Kerja Rem Hidrolik - Sistem pengereman motor saat ini mayoritas menggunakan tipe cakram, selain lebih sporti dan modern, kemampuannya dalam mengurangi laju juga lebih baik dibanding rem teromol. Buktinya di motor kencang dan di balap semua pakai rem cakram. Hampir semua rem cakram menggunakan sistem hidrolik, yang menerapkan prinsip Hukum Pascal. Sedang yang pakai kabel konvensional zaman dulu ada di Honda GL100.
sistem rem hidrolik
Prinsip kerja rem hidrolik seperti disinggung di atas, menggunakan prinsip Hukum Pascal yang kita pelajari di bangku SMA yang berbunyi, “Tekanan yang diberikan zat cair di dalam ruang tertutup diteruskan oleh zat cair itu ke segala arah dengan sama besar.” Jadi ketika tuas rem ditekan akan mendorong piston master, sehingga minyak rem akan terdorong dan tekanannya diteruskan ke segala arah, dalam hal ini tentu saja menuju ke kaliper lewat slang rem.

Dorongan minyak rem selanjutnya mendorong piston kaliper, yang sisi luarnya tertempel kampas rem. Hasilnya kampas rem menjepit cakram, sehingga terjadi gaya gesek dan putaran bisa diperlambat.

Kamis, 26 Mei 2016

Spesifikasi Yamaha Vixion Advance (2015-2017)

Yamaha Vixion Advance
Mesin
Tipe mesin : 4-stroke, 4 valve SOHC Fuel Injection, liquid cooled
Diameter x Langkah : 57.0 mm x 58.7 mm
Volume Silinder : 149,8 cc
Rasio kompresi : 10.4 : 1
Daya Maksimum : 12.2 kW (16,59 PS)/8.500 rpm
Torsi Maksimum : 14.5 Nm (1.48 kgf-m)/7.500 rpm
Sistem Starter : Elektrik & Kick starter
Sistem Pelumasan : Basah
Sistem Suplai BBM : Fuel Injection
Kapasitas Oli Mesin Total : 1.15 L
Berkala : 0.95 L
Ganti filter oli : 1 L
Tipe Kopling : Basah, kopling manual, multiplat
Tipe Transmisi : Return 5-speed (1-N-2-3-4-5)

Dimensi
P x L x T : 1.925 x 705 x 1.030 mm
Jarak Sumbu Roda : 1.300 mm
Jarak Terendah ke Tanah : 165 mm
Tinggi Tempat Duduk : 790 mm
Berat Isi : 129 kg
Kapasitas Tangki Bensin : 12 L

Rangka
Tipe : Diamond, Pressed backbone (Deltabox)
Suspensi Depan : Teleskopik
Suspensi Belakang : Lengan ayun, link suspensi monocross
Ban Depan : 90/80-17M/C 46P
Ban Belakang : 120/70-17M/ C 58P
Rem Depan : Cakram hidrolik, single disc brake
Rem Belakang : Cakram hidrolik, single disc brake

Kelistrikan
Sistem Pengapian : TCI / Transistorized Control Engine (Digital)
Baterai : YTZ4V/GTZ4V (MF Battery 3Ah)
Tipe Busi : CR8E (NGK) / U24ESR (DENSO)

Spesifikasi Yamaha Vixion Lightning (2012-2014)

Yamaha Vixion Lightning
Mesin
Tipe Mesin : 4 Langkah, 4 Valve SOHC - Fuel Injection, Berpendingin Cairan
Jumlah / Posisi Silinder : Cylinder Tunggal / Tegak
Volume Silinder : 149,8 cc
Diameter x Langkah : 57.0 mm x 58.7 mm
Perbandingan Kompresi : 10.4 : 1
Daya Maksimum : 16,59 PS (12.2 kW) / 8.500 rpm.
Torsi Maksimum : 14,5 Nm (1.48 kgf-m) / 7.500 rpm
Sistem Starter : Electric starter
Sistem Pelumasan : Basah
Kapasitas Oli Mesin : Total : 1,15 Liter / Penggantian Berkala : 0,95 Liter / Ganti Filter Oli : 1 L
Sistim Suplai BBM : Fuel Injection
Tipe Kopling : Basah, Kopling Manual, Multiplat
Tipe Transmisi : Return, 5 Kecepatan
Pola Pengoperasian Transmisi : 1 - N - 2 - 3 - 4 - 5

Dimensi
P x L x T : 2.010 mm x 705 mm x 1.030 mm
Jarak Sumbu Roda : 1.300 mm
Jarak Terendah Ke Tanah : 165 mm
Tinggi Tempat Duduk : 790 mm
Berat Isi : 129 kg
Kapasitas Tangki Bensin : 12 Liter

Rangka
Tipe Rangka : Pressed Backbone (Deltabox)
Suspensi Depan : Teleskopik
Suspensi Belakang : Lengan Ayun, Link Suspensi Monocross
Ban Depan : 90/80-17M/C 46P
Ban Belakang : 120/80-17M/C 58P
Rem Depan : Cakram Hidrolik, Piston Ganda
Rem Belakang : Cakram Hidrolik, Piston Tunggal

Kelistrikan
Sistem Pengapian : T.C.I/Transistorized Control Ignition (Digital)
Battery : YTZ4V/GTZ4V (MF Battery 3Ah)
Tipe Busi : CR8E (NGK) / U24ESR-N (Denso)

Spesifikasi Yamaha Vixion Old (2007-2011)

Yamaha Old Vixion facelift 2010
Mesin
Tipe Mesin : 4 langkah, 4 Valve SOHC – Fuel Injection, Berpendingin cairan 
Diameter x Langkah : 57.0 x 58.7 mm
Volume silinder : 149, 8cc
Perbandingan kompresi : 10,4 : 1
Daya Maksimum : 11,1 kW / 8500 rpm
Torsi Maksimum : 13,1 Nm / 7500 rpm
Sistem Starter : Electric Starter and Kick Strater
Sistem Pelumasan : Basah
Kapasitas Oli Mesin : 1,15 Liter/ penggantian berkala : 0,95
Sistem Bahan Bakar : Throtlle body Mikuni AC28 -1
Tipe Kopling : Basah, Kopling Manual, Multiplat
Tipe Tranmisi : Return, 5 Kecepatan
Pola Pengoperasian Transmisi : 1-N-2-3-4-5

Dimensi
P x L x T : 2.000 x 705 x 1.035 mm
Jarak Sumbu Roda : 1.282 mm
Jarak Terendah ke Tanah : 167 mm
Berat Isi : 125 kg
Tinggi Tempat Duduk : 790 mm
Kapasitas Tangki Bensin : 12 Liter

Rangka
Tipe Rangka : Pressed Backbone (Deltabox)
Suspensi Depan : Teleskopik
Suspensi Belakang : Lengan Ayun, Link Suspensi Monocross
Ban Depan : 2,75 – 17 41P
Ban Belakang : 90/90 – 17 M/C 49P
Rem Depan : Cakram
Rem Belakang : Tromol

Kelistrikan
Sistem Pengapian : T.C.I / Transistorized Coil Ignition (Digital)
Battery : YTZ4V-MF (MF Battery 12V 3 Ah)
Busi : CR8E (NGK) / U24ESR-N (DENSO)

Spesifikasi Honda Supra X 150 GTR

Honda Supra X 150 GTR
Mesin
Tipe mesin : 4 langkah, DOHC 4 katup
Bore x stroke : 57,3 x 57,8 mm
Kapasitas mesin : 149,16 cc
Pendinginan : berpendingin cairan, dengan kipas auto
Sistem pengabutan : PGM-FI, injektor 8 hole, TB 30 mm
Rasio kompresi : 11,3:1
Tenaga maksimal : 15,74 dk (11,6 kW)/9.000 rpm
Torsi maksimal : 13,5 Nm/6.500 rpm
Transmisi : 6 percepatan
Pola perpindahan gigi : 1-N-2-3-4-5-6
Starter : electric & kick starter
Sistem kopling : wet multiple with coil spring
Sistem pelumasan : basah
Kapasitas oli : 1,1 liter

Dimensi
P x L x T : 2.025 x 725 x 1.102 mm
Jarak sumbu roda : 1.284 mm
Jarak terendah : 150 mm
Tinggi jok : 780 mm
Berat kosong : 119 kg
Radius putar : 1.900 mm
Kapasitas tangki bensin : 4,5 liter

Kaki-kaki
Tipe sasis : Twin tube steel
Ukuran ban depan : 90/80-17 46P (Tubeless)
Ukuran ban belakang : 120/70-17 58P (Tubeless)
Rem depan : hidraulic disc
Rem belakang : hidraulic disc
Suspensi depan : teleskopik
Suspensi belakang : monosok

Kelistrikan
Sistem pengapian : full transistor, close loop
Aki : MF 12 V-5,0 Ah
Tipe busi : NGK MR9C-9N atau ND U27EPR-N9

Menambah Pakem Kampas Rem Belakang Matik Yamaha

Menambah Pakem Kampas Rem Belakang Matik Yamaha - Untuk menambah daya cengkram kampas rem, ada 2 cara yang bisa dilakukan pada kampasnya. Pertama adalah membeli kampas dengan bahan yang lebih baik, sedangkan yang kedua adalah membeli kampas dengan luas permukaan lebih lebar. Contohnya adalah pada kampas belakang milik Mio dan Xeon. Pada Mio kodenya adalah 5MX, sedangkan Xeon lama sama seperti Jupiter MX yaitu 1S7. Berikut perbedaannya.
kampas rem Xeon (1S7) dan Mio (5MX)
Sebenarnya tips ini tidak hanya berlaku untuk matik Yamaha, melainkan bisa juga diaplikasi ke motor bebek yang ukuran kampas belakang masih seukuran. Misal Jupiter Z ingin menggunakan milik Xeon/Jupiter MX (1S7) juga bisa, atau sekalian yang mahal milik Scorpio.
kode part brake shoe
kampas rem Xeon/Jupiter MX

Senin, 23 Mei 2016

Beda Shock Belakang Vega ZR dengan Jupiter Z

Beda Shock Belakang Vega ZR dengan Jupiter Z - Seri shock belakang milik Jupiter Z, mulai dari awal hingga New Jupiter Z masih sama. Panjang nya 280 mm dengan diameter as 8 mm. Ciri khusus adalah bagian atas terdapat cover mengkilap. Untuk diameter lubang baut sebesar 12 mm.
shock absorber Yamaha
Vega ZR (kiri), Jupiter Z (kanan)
Spesifikasi shock belakang Vega ZR adalah diameter as 10 mm dengan panjang 280 mm dan diameter lubang baut 12 mm. Pada bagian atas tidak terdapat cover. Untuk informasi, terkadang pemilik motor Jupiter Z ingin mengganti shock belakang nya dengan Vega ZR. Alasannya shock belakang milik Vega ZR terlihat lebih kokoh karena as lebih besar. Selain itu bentuk ulir juga terdapat perbedaan sehingga motor terasa lebih empuk. Dan tentunya akan PNP jika kedua shock ini saling tukar.

Sabtu, 07 Mei 2016

Salah Satu Problem Suzuki Nex Berisik Setelah Menghantam Lubang

Salah Satu Problem Suzuki Nex Berisik Setelah Menghantam Lubang - Ada pengalaman nyata dari salah seorang pemilik skutik Suzuki Nex. Ketika rider berboncengan untuk mengantarkan order, tanpa sengaja ketika kecepatan menunjukkan 80 kpj mereka menghantam lubang. Setelah itu motor menjadi berisik kala kecepatan motor di atas 40 kpj. Aneh bukan?
tahanan idle gear starter matik
Selidik punya selidik tahanan idle gear starter seperti gambar di atas tadi sudah tidak lagi berada di posisinya, alias lepas. Untung tidak terjadi kerusakan, sehingga cukup mengembalikan ke posisi semula. Entah apa penyebabnya, mungkin karena desain dari motor itu sendiri yang menyebabkan tahanan tadi mudah lepas ketika terkena hentakan.

Arti Kode Kedipan MIL Matik Yamaha

Arti Kode Kedipan MIL Yamaha Matic - Berikut merupakan sedikit catatan agar memudahkan kita mendiagnosa penyakit pada beberapa motor matik Yamaha. Motor tersebut antara lain adalah varian Mio J, Mio GT, Soul GT, Xeon RC, dsb.
lampu indikator (MIL) di tengah kiri berwarna kuning pada Yamaha Mio J

  • KODE 12 : Crankshaft Position Sensor
  • KODE 13 : Intake Pressure Sensor terlepas atau hubungan pendek
  • KODE 14 : Intake Pressure Sensor tersumbat.
  • KODE 15 Throttle Position Sensor (TPS) terlepas atau hubungan pendek
  • KODE 16 : TPS macet.
  • KODE 19 : Side stand switch, standar samping patah atau lepas. (Soul GT)
  • KODE 22 : Intake Temperature sensor lepas atau hubungan pendek
  • KODE 24 : O2 Sensor
  • KODE 28 : Engine temperature sensor
  • KODE 37 : ISC valve, macet pada posisi terbuka.
  • KODE 39 : INJECTOR
  • KODE 42 : Speed sensor.
  • KODE 44 : EEPROM error
  • KODE 46 : power supply ke fuel injektor.
  • KODE 50 : Rusaknya memori ECU.
  • KODE 55 : Tegangan Aki tidak normal, disarankan periksa aki/kiprok/spul.
  • KODE 61 : ISC tidak bekerja.
  • KODE 79 : terlalu banyak udara masuk

Jumat, 22 April 2016

Macam Rangka Motor Dari Bentuk

Macam Rangka Motor Dari Bentuk - Untuk lebih memperjelas klasifikasi rangka motor, maka di sini akan dijelaskan lagi tentang bentuk rangka motor. Untuk pengembangan rangka akan dibahas lain waktu. Rangka motor jika dilihat dari bentuknya dapat dibagi menjadi 4 (empat) macam, yaitu:

1. Diamond
Ciri khusus dari rangka ini adalah bahwa mesin memiliki peran untuk menopang bobot kendaraan. Contoh motor yang menggunakan rangka diamond ini adalah Yamaha Vixion, Honda GL, dsb.
rangka GL tipe diamond
2. Cradle
Ciri khusus dari rangka ini adalah bahwa terdapat down tube yang terhubung mulai dari head pipe hingga pivot. Contoh motor yang menggunakan rangka cradle ini adalah Yamaha RX King, Scorpio. dsb.
rangka RX tipe cradle
3. Backbone
Ciri khusus dari rangka ini adalah bahwa terdapat main pipe yang besar yang menjadi tulang punggung bagi keseluruhan beban kendaraan. Contoh motor yang menggunakan rangka backbone ini adalah Yamaha L2, Honda S90, Suzuki A100, dsb.
rangka L2 tipe backbone
4. Underbone
Ciri khusus dari rangka ini adalah bahwa main pipe yang menekuk ke bawah, biasa ditemui di motor bebek dan matik. Contoh motor yang menggunakan rangka backbone ini adalah Yamaha Jupiter, Honda Supra, Suzuki Satria 150F, dsb.
rangka Jupiter tipe underbone

Jumat, 04 Maret 2016

Ubah Fullwave 3 Phase Suzuki Satria F150

Ubah Fullwave 3 Phase Suzuki Satria F - Agar pengisian ke aki lebih banyak, atau setelah mengganti komponen kelistrikan yang butuh arus besar, ada baiknya upgrade sistem charging aki. Bawaan Suzuki Satria F150 masih 1 fasa halfwave. Rata-rata orang fullwave dengan kiprok Tiger/MegaPro karena lebih minim biaya. Jika kebutuhan arus masih kurang, maka motor Satria F150 saudara bisa dicoba dengan mengubah menjadi kelistrikan fullwave 3 fasa milik Thunder 125 ataupun Shogun 125 FI. Dengan begitu pengisian akan 3 kali lebih cepat daripada sekedar fullwave Tiger.
beda cepat arus mengisi aki
Sebenarnya bawaan kakak Satria F150, yaitu FXR 150, sudah 3 fasa seperti Thunder 250. Namun tidak ditunjang dengan ketersediaan part. Oleh karena itu, agar kelistrikan Satria F150 lebih mantap dan aki awet bisa langsung belanja komponen berikut ini.
  • Stator Thunder 125, atau spul (Rp. 276.000,-)
    Spul perlu mengubah dudukan agar sama. Caranya bisa dengan melubangi dengan bor sesuai dudukan Satria F150. Perbedaan lainnya ada pada kern dan model lilitan kawat emailnya.
    spul Thunder 125
  • Rotor Thunder 125, atau magnet (Rp. 532.000,-)
    Magnet memiliki dudukan sama alias salin juga. Perbedaannya ada pada jumlah magnet dan susunan magnet khusus 3 phase.
    magnet Thunder 125
  • Regulator rectrifier Thunder 125, atau kiprok (Rp. 265.000,-)
    Tentu sistem fullwave 3 fasa memerlukan kiprok 3 fasa juga. Pemasangan tinggal mencari dudukan yang pas. Setelah itu modifikasi kabel sedikit sesuai dengan kebutuhan.
    kiprok Thunder 125

Rabu, 02 Maret 2016

Sejarah Motor Suzuki Satria di Indonesia

Sejarah Motor Suzuki Satria di Indonesia - Nama Suzuki Satria sangatlah konsisten pada segmen underbone berperforma tinggi sejak 1997. Varian ini merupakan produk unggulan yang mampu menjadi pelaris Suzuki. Lebih lengkapnya terntang varian Suzuki Satria dapat dilihat berikut ini.

1. Suzuki Satria 120S
Rilis pertama kali Oktober 1997 dari basis RG-Sport yang mesinnya cuma 110 cc (54 x 48 mm), sedang Satria 120 cc (56 x 49 mm). Silindernya berdiri, beda dari bebek-bebek lain yang pakai mesin silinder horizontal. Powernya 13 dk/7.500 rpm dan menjadi yang paling bertenaga saat itu. Tongkronganya juga paling keren, satu-satunya yang pakai sasis deltabox berjuluk SCAF [Suzuki Computer Analyzed Frame) dan suspensi monoshock. Saat itu dijual Rp 4,6 juta saja.
Suzuki Satria 120S
2. Suzuki Satria 120R
Versi R ini merupakan penyempurnaan. Hadir April 1998 dengan kopling manual dan transmisi 6 speed. Sistem persneling model sport, gigi 1 ke depan dan gigi 2 sampai 6 ke belakang. Perbedaan lainnya, electric starter yang ada pada Satria 120S malah dilepas. Secara tampilan, pakai kombinasi two tone. Versi ini juga ada varian pelek palang dan rem cakram belakang.

Di era Satria 120R, mulai aktif turun balap. Karena enggak ada kelas, maka mesin comot RG-Sport agar bisa turun di underbone 110 cc tune up yang saat itu menjadi kelas utama. Dipiloti Hendriansyah, sempat jadi juara nasional musin 2001 dengan livery ala Suzuki RGV500, motor Kenny Roberts Jr yang juara dunia GP500 musim 2000. Tahun 2005, pembalap asal Yogyakarta ini mengulangi kesuksesan yang sama di atas Satria.
Suzuki Satria 120R
3. Suzuki Satria 120 LSCM
Tahun 2004 Suzuki mendatangkan Satria 120 LSCM dari Suzuki Lion Malaysia, desainnya benar-benar berbeda dan lebih dikenal dengan nama Satria ‘Hiu’. Cirinya adalah lampu rem berubah runcing. Meski cukup diterima pasar, tapi hanya bertahan sampai 2005, kurang lebih hanya satu tahun.
Suzuki Satria 120 LSCM
4. Suzuki Satria F150
Launching di Jakarta Motor Show (JMS) 2004, Satria 4-tak pertama ini hadir dengan basis yang sama dengan Suzuki Rider 150 asal Thailand. Mesinnya DOHC 4 klep dengan transmisi 6 speed. Pembeda dengan Raider 150 ada pada bentuk fairing yang menutupi blok silinder, sedang versi Thailand cuma pakai kuping kecil menutupi oil cooler. Statusnya impor dari Thailand dan dijual Rp 16 juta.
Suzuki Satria F150 awal BU Thailand
5. Suzuki Satria F150 (CKD)
Barang impor ini ternyata laris, Agustus 2006 Suzuki merakit Satria F150 di Indonesia dalam bentuk CKD (Completely Knock Down). Sebagai pembaruan, versi lokal ini sudah dilengkapi electric starter. Harganya lebih murah Rp 1 juta.

Tahun 2007 Suzuki memperbaharui desain headlamp Satria, desainnya persis moge Suzuki GSX-R series. Selain itu, ada tambahan fitur Suzuki Drive Mode Switch atau disingkat S-DMS. Mirip shift light, mengingatkan waktunya pindah gigi. Lampu kecil di spidometer ini bisa diatur kapan akan menyala, kalau mau irit pilih mode Eco akan menyala di 4.500-5.500 rpm, mau kencang pilih mode Pwr, lampu menyala di 8.500 rpm.
Suzuki Satria F150 CKD Indonesia
6. New Suzuki Satria F150
Pada November 2013, Suzuki merilis model dengan desain bodi baru secara menyeluruh. Meski mirip, jika diperhatikan garis-garis desainnya makin tajam. Sedang rangka, mesin dan fitur-fitur lainnya sama saja. Saat peluncurannya, gosip Satria injeksi sudah menyeruak. Meski begitu, petinggi Suzuki dari Jepang meyakinkan jika mesin karburator ini tidak akan diinjeksikan. Tapi Suzuki memilih menyiapkan mesin baru yang lebih powerful.
Suzuki New Satria F150
7. New Suzuki Satria F150 Euro3
Pertengahan Juni 2015, Suzuki mengenalkan Satria F150 yang telah lulus uji emisi Euro3. Guna memenuhi standar baru tersebut, ada perubahan yang dilakukan pada motor 150 cc ini, Ada 2 bagian yang diubah pada Satria terbaru ini, knalpot dan CDI.
Suzuki New Satria FI Euro3
8. All New Suzuki Satria F150 FI
Baru pada Februari 2016, penantian selama lebih dari 2 tahun terbayar. Kini konsumen bisa menikmati generasi terbaru Satria dengan mesin dan desain yang benar-benar baru. Motor dengan tagline “The Real DOHC” ini diklaim sebagai yang paling powerfull di kelasnya.
Suzuki Satria F150 FI

Jumat, 26 Februari 2016

Salah Satu Penyebab Motor Miring Sebelah

Salah Satu Penyebab Motor Miring Sebelah - Pada motor tentunya menggunakan suspensi alias shockabsorber. Pada sok tersebut terdapat karet sebagai peredam. Apabila karet tersebut sudah hancur maupun kempis sebelah, posisi sok akan miring sebelah.
karet sok yamaha V80
 Tentunya berimbas pada posisi motor yang ikut miring sebelah. Akibatnya adalah posisi berkendara kurang nyaman dan ban habis sebelah. Segera beli karena harga karetnya saja murah, sekitar 5 ribu rupiah.
karet sok yamaha V80
baru (atas) dan lama (bawah)
karet sok baru terpasang