Jumat, 01 Februari 2013

Blok Mesin Tegak & Blok Mesin Tidur

Blok Mesin Tegak & Blok Mesin Tidur - Di dunia permotoran, kita kenal dengan yang namanya "MESIN TIDUR" dan "MESIN TEGAK". MESIN TIDUR, atau mesin selonjor, yup, dinamai kayak gitu karena emang posisi blok slinder sejajar (horizontal) terhadap tanah, walaupun gag bener2 datar 180 derajat seeh, masih rada naik 5-10 derajat ke atas. Biasanya mesin model gini diterapkan di motor bebek.
mesin tidur
bebek bermesin tidur
Tapi ada juga lho motorsport yang mesinnya juga selonjor kayak gini, contohnya Honda Win atau Honda S90
mesin datar Honda Win
MESIN TEGAK, disebut gitu karena emang posisi blok silinder tegak lurus (vertical) terhadap tanah, walaupun gag bener-bener tegak sih, tapi rada miring dikit 10-15 derajat ke depan. Motor yang pake mesin model gini itu biasanya motor LAKI.
mesin tegak
motor bermesin tegak
Tapi, ternyata ada juga lho serigala berbulu ayam, alias motor bebek tapi mesinnya tegak, contohnya motor ini neh :

Satria 120 R
bebek bermesin tegak
Satria FU 150
mesin tegak Satria 150F
Honda CS-1 125
mesin tegak CS1
Jupiter MX 135
mesin tegak Jupiter MX
BLOK MESIN SELONJOR
Posisinya mendatar terhadap tanah (horizontal), walaupun gag 180 derajat datar seeh, tapi masih sedikit naik 5-10 derajat. Posisi ini punya keuntungan, yakni :
1. Pelumas merata di seluruh bagian kerja mesin yang bergesekan.
Posisi blok yang selonjor membuat oli di girbox mudah meluncur ke area kepala silinder. Jadinya piston, katup, rocker arm dan kawan-kawannya lebih cepat terlumasi.
2. Kerja pompa oli lebih ringan.
Ya itu tadi karena posisi yang selonjor itu yang membuat oli jadi mudah mengalir. Dan karena posisi selonjor ini, kerja pompa oli nggak terpengaruh gravitasi bumi. Pada mesin silinder tegak, oli harus dipompa naik ke kepala silinder yang letaknya lebih tinggi dari girbox, karena lebih tinggi itulah pompa oli pada motor silinder tegak terkena pengaruh gravitasi bumi, lebih berat jadinya.
3. Mudah melepas dan memasang silinder.
Karena posisinya selonjor, melepas silinder tinggal tarik saja, tidak perlu sampai mentok rangka atas seperti di motor silinder tegak.

4. Handling lebih ringan.
Itu karena posisi blok dan head yang selonjor membuat titik pusat gravitasi motor lebih rendah, sehingga motor gampang dibelokkan.

BLOK MESIN TEGAK
Posisinya tegak lurus terhadap tanah (vertical), walaupun gag bener-bener 90 derajat tegak menjulang seeh, tapi masih sedikit miring 8-25 derajat. Posisi ini punya keuntungan, yakni : 
1. Torsi badak.
Dikatakan begitu karena posisi piston yang tegak lurus dengan tanah, membuat gerak naik turun piston lebih enteng karena dibantu gravitasi bumi, jadinya lebih nendang torsinya. 2 ekor buah motor SOHC 4 klep 125 cc berpendingin udara, yang satu silindernya selonjor, yang satu silindernya tegak, walaupun torsinya sama-sama 13,2 N.m, tapi yang mesinnya tegak torsi itu dicapai di rpm yang lebih rendah daripada yang silindernya selonjor, karena dibantu gravitasi itu.
2. Bensin lebih irit.
Secara teori sih gitu, karena gerak naik turun piston dibantu gravitasi, jadinya putaran mesin lebih enteng, gag perlu pelintir gas dalam-dalam. Irit deh bensinya.

3. Pelepasan panas lebih maksimal.
Mesin 4 tak, 2 tak ataupun diesel terdiri 2 bagian, yakni girbox dan silinder (termasuk head dan bloknya). 2 bagian ini adalah bagian yang panas dan butuh didinginkan. Pada mesin silinder tegak, pendinginan lebih maksimal karena girbox tidak terhalang silinder, sehingga lebih sejuk.

4. Belok lebih stabil.
Tahu nggak kenapa motor laki itu lebih stabil daripada motor bebek? Banyak orang menjawab karena pake tangki, atau karena lebih berat. Itu nggak salah, tapi ada satu lagi, yaitu karena silindernya tegak. Ketika motorsport belok, maka silindernya akan ikut menekan suspensi tapi tekanannya lembut, peristiwa ini membuat efek gaya sentrifugal, sehingga cengkeraman roda meningkat, dan hasilnya motor stabil. Jadi motorsport itu ketika belok dibantu oleh gaya sentrifugal dari silindernya. Motor yang stabil itu emang enak, karena bebas ngepot, bebas oleng.

KEKURANGAN BLOK MESIN SELONJOR DAN TEGAK
BLOK MESIN SELONJOR
1. Gesekan pada liner lebih tinggi. Pada silinder selonjor, gerakan piston bukan naik-turun, tapi maju-mundur. Karena posisi dinding piston sejajar dengan tanah, sehingga ketika piston bergerak maju - mundur, gesekan liner bagian bawah dengan piston turut ditambah dengan tekanan gravitasi bumi, sehingga gaya geseknya tinggi.

2. Torsi kurang nendang. Itu karena posisi piston yang mendatar, gaya gravitasi tidak membantu gerakan piston tapi malah menambah gaya gesek piston dengan liner, sehingga gerakannya nggak selicin mesin tegak.

BLOK MESIN TEGAK
1. Ribet membongkar-pasang. Itu kalo dibandingkan dengan mesin selonjor. Karena tegak, head silinder sering mentok ke rangka atas, jadi musti lebih hati-hati pas ngelepasnya. Untuk motor yang rangkanya jenis diamond, seringkali sampe harus nyopot girbox juga. Di samping itu juga baut atau komponen kecil gampang nyemplung ke lubang crankase. Jadi butuh perhatian ekstra.

2. Rada berat pas diajak nikung. Karena silindernya tegak, jadi tulang tengah posisinya lebih tinggi dibanding tulang tengah pada motor bebek yang silindernya selonjor. Posisi ini mengakibatkan titik pusat gravitasi motor jadi lebih tinggi, sehingga efeknya motor rada berat kalo diajak nikung.

Macam-macam Bentuk Porting


Macam-macam Bentuk Porting - Kayak gimana seh model-model porting tersebut? Ini dia :
1. PORTING KONVENSIONAL
Yup disebut konvensional, karena porting ginian umum ditemui di motor-motor civilian (baca : rakyat jelata). Biasanya diterapkan di motor - motor bebek pada umumnya. Porting ini cuma punya 1 kelebihan, yakni: bikin irit bahan bakar, karena bentuknya yang melengkung dan berlubang sempit, sehingga bahan bakar mengalir lambat dan sedikit.
porting pada umumnya
2. PORTING BUSUR (ARC)
Disebut busur karena bentuknya yang melengkung seperti setengah lingkaran busur panah. Kegunaan dari lengkungan ini untuk menghasilkan efek pusaran uap bensin pada ruang bakar. Mungkin kalau boleh dibilang, uap bensin seperti "diaduk" di dalam ruang bakar. Fungsinya agar volume uap bensin di dalam ruang bakar menjadi lebih "padat", sehingga ketika diletikkan oleh api busi maka tendangannya lebih NENDANG, sehingga torsinya lebih "menggigit". Porting model arc biasanya diterapkan pada motor sport turing seperti Yamaha Scorpio, Honda Tiger, Bajaj Pulsar, New Megapro, dan kawan-kawannya.
porting busur
3. PORTING SILANG (CROSS)
Porting silang itu porting yang antara lubang isap dan lubang buangnya kalo dilihat dari atas enggak satu garis alias menyimpang satu sama lain.

porting silang
Porting silang ini mirip dengan porting busur (ARC) pada postingan sebelumnya, yakni fungsinya adalah buat mengaduk uap bensin yang masuk ke ruang bakar biar lebih padat sehingga torsi meningkat dan bahan bakar irit. Bedanya, kalo di porting model silang (CROSS), adukannya horizontal, tidka seperti porting busur (ARC) yang vertikal.

Baik porting model ARC dan CROSS memiliki kelebihan dan kekurangan yang sama, sama-sama meningkatkan TORSI dan EFISIENSI BAHAN BAKAR, cuma bedanya kalo porting model ARC, torsinya yang lebih jago, sedangkan porting model CROSS, efisiensinya yang lebih jago

Porting model CROSS ini biasanya diterapkan di motor Honda. Bajaj juga menerapkan nya di motor mereka, yakni di Bajaj XCD 125, sayangnya udah gag dijual lagi di Indonesia ini motor. Maybe itulah alasan kenapa Honda dan Bajaj XCD 125 itu irit, ane gag bermaksut promosi ya.

4. PORTING TEMBOLOK (POCKET)
Ini adalah saluran gas bakar yang punya semacam "kantung" di bagian tengahnya. Fungsinya adalah buat menyimpan gas bakar sementara sebelum masuk ke ruang bakar. Kantung atau tembolok ini posisinya ada di lubang masuk. Tujuannya adalah biar nggak kehabisan tenaga waktu keluar dari tikungan.
porting tembolok
Di sirkuit, setelah kecepatan penuh di trek lurus dan menuju tikungan pertama (R1), kan para pembalap biasa menutup gas sampe abis dan ngerem kuat-kuat tuh, sehingga rpm menurun drastis begitu pula tenaga langsung ngedrop seketika. Setelah R1 lewat, biasanya pembalap akan memelintir throttle secara spontan biar langsung kabur dari R1 secara cepat dan meninggalkan lawan-lawan.

Pada kondisi kaya gene neh, biasanya power nggak langsung keluar seketika, tapi naik secara perlahan menuju peak power. Maklum 4 tak :p . Nah, di sinilah peran dari porting model POCKET ini. Gas bakar yang tersimpan di "kantung" tadi akan "menambah" pasokan gas bakar tambahan ke ruang bakar, sehingga akselerasi enggak telat, sehingga bisa langsung bablas selepas tikungan.

Ini mirip dengan cara kerja tabung YEIS nya Yamaha RX King. Yakni sekali lagi buat menyimpan "energi cadangan" yang berupa gas bakar yang tertampung tadi. Itulah kenapa RX King akselerasinya gag putus-putus.

Porting model POCKET ini biasanya diterapkan di motor road race. Porting ini punya kelebihan:
1. Meningkatkan akselerasi spontan
2. Meningkatkan hentakan mesin
3. Bikin nafas nggak putus-putus
4. Kuat nanjak 45 derajat tanpa ngos-ngosan.
5. Sangat cocok buat trek yang banyak tikungannya
6. Sangat cocok buat daerah macet macam ibukota
7. Bikin irit BBM. Itu karena powerbandnya memanjang menuju rpm bawah (wah,,, mumet bahasane :x ) atau dengan kata lain, nggak perlu pelintir gas dalam-dalam motor udah NJEPAT, wkwkwkw :D sehingga gag banyak nyedot bensin.

Tapi punya kelemahan yaitu nggak cocok buat trek panjang, karena nggak banyak meningkatkan top speed

5. PORTING VENTURI
Dinamakan venturi bukan berarti karbu jadi satu sama porting ya, bukan. Kalo gitu ceritanya tamat aja deh soale karbu gag bakal bisa dilepas selamanya. Dinamakan venturi karena ada bagian yang mengecil dari saluran porting tersebut, bentuknya seperti huruf V. Kayak gambar berikut.
porting venturi
Prinsip kerjanya mirip ketika kita menekan air di selang. Kalo ada selang yang mengalirkan air, trus kita tekan lubangnya, apa yang terjadi? Yup, air tersebut bakal muncrat lebih deras karena tekananya meningkat. Sedangkan fungsinya adalah buat meningkatkan tekanan uap bensin dari karbu/injektor. Kalo tekanannya naik, maka motor akan jadi sangat bertenaga, karakternya akan galak abis. Porting model gini biasanya diterapkan di motor streetfighter macam Suzuki B-King, Ducati Monster, Kawasaki Z1000, Honda VTR, Triumph Triple, Buell XB Lightening dan kawan-kawannya. Tujuannya agar rpm cepet (banget) naiknya. Maklum, karena dipake buat "bertarung" di jalanan, maka tenaga musti cepet tersedia, gag boleh telat. Prioritas porting venturi adalah power di putaran tengah.
aliran cepat akibat venturi
Kelebihan porting venturi :
1. Bikin rpm cepet banget naiknya
2. Akselerasi gag putus-putus
3. Motor bisa melakukan akselerasi beruntun. Akselerasi beruntun itu maksute bisa narik di berbagai rpm. Kan biasanya kita cuma bisa merasakan jambakan pas ketika start aja, nah, kalo pake porting venturi, jambakan itu bisa dirasakan di semua rpm.
4. Top speed mudah sekali diraih
5. Bikin powerband sangat lebar

Kelemahan :
1. Ban belakang sering spin (ngesot), karena tarikannya sangat galak
2. Ban belakang jadi cepet abis
3. Boros BBM

Porting VENTURI kebalikan dengan porting TEMBOLOK. Perbedaan VENTURI vs TEMBOLOK :
1. Venturi lubang lebih besar, otomatis klep lebih gede
2. Venturi mengecil, tembolok menggembung
3. Aliran gas di venturi fokus pada satu titik, sedang di tembolok menyebar
4. Tembolok hanya meningkatkan kecepatan gas bakar, sedangkan venturi nggak cuma kecepatan, tapi juga meningkatkan tekanannya.
5. Tembolok bikin irit BBM, venturi bikin boros BBM
6. Venturi prioritas putaran tengah, tembolok prioritas putaran bawah

Ini dia bedanya :
beda porting tembolok dan venturi
6. PORTING OVAL
Sesuai namanya, ini adalah lubang isap yang memiliki bentuk penampang tidak bulat, melainkan oval. Apa maksud, tujuan, dasar teori dan latar belakangnya ?

Lihat gambar ini:
porting oval
Fungsinya agar debit uap bensin yang masuk ke ruang bakar lebih banyak. Kalau lebih banyak berarti lebih kencang dan cepat. Tujuan dibikin bentuk oval juga agar uap bensin bisa terpecah menjadi butiran-butiran yang lebih kecil. Sehingga mudah dipantik oleh api busi, sehingga selain cepat juga bikin irit BBM.

Selain itu, fungsi lekukan setelah bentukan oval tadi adalah buat memfokuskan aliran uap bensin ke ruang bakar agar ketika api busi memantik, ledakan menyebar fokus ke kepala piston, sehingga tendangan lebih maknyus.

Lihat gambar dibawah :
aliran porting oval
Satuan debit untuk porting adalah cm3/s (centimeter kubik tiap detik). Semakin besar debit uap bensin, maka semakin cepat motor tersebut.

Nama Bagian Part Rantai

Nama Bagian Part Rantai - Yup, itu bagian-bagian secara umum. Yang terdiri dari 5 komponen, yakni :
  1. Plat Luar (outer sideplate). Yang berfungsi sebagai penyambung antar pin, posisinya ada di paling luar.
  2. Plat Dalam (inner sideplate). Yang berfungsi juga sebagai penyambung antar pin, tapi posisinya ada di dalam.
  3. Pin. Ini berfungsi sebagai "as rodanya" rantai.
  4. Roller. Kalau ini adalah bagian yang kontak langsung dengan gigi sproket.
  5. Bos (bushing). ini adalah pelindung antara roller dengan pin, agar pin tidak langsung bergesekan dengan roller.
    bagian rantai

Macam-macam Booster di Sepeda Motor

Macam-macam Booster di Sepeda Motor - Booster = pendorong. Booster merupakan komponen tambahan di mesin motor yang berfungsi buat membantu akselerasi atau top speed. Jadi seperti semacam tenaga ekstra. Motor yang pakai booster biasanya tarikannya enteng atau kalau enggak ya top speednya tinggi. Booster pada motor merupakan part optional, artinya bisa dicopot tanpa mengganggu kinerja mesin. Contoh booster adalah

1. TPFC (Trancient Power Fuel Control)
atau kita kenal dengan pompa akselerasi pada Honda GL series. Fungsinya biar ketika gas dibejek, tarikan nggak telat.

Power Jet TPFC
2. Tabung induksi atau YEIS (Yamaha Energy Induction System) di RX King
Tahu kan kenapa RX King itu akselerasinya gag putus-putus, padahal "cuma" 18,5 dk tapi bisa ngalahin Ninja 150 di 400 meter awal. Ya itu dia, soalnya adanya tabung ini. Fungsi tabung YEIS sebenarnya bukan buat "bikin kenceng" motor 2 tak, tapi buat menyimpan cadangan gas bakar dari karbu, biar ketika kerja mesin tidak berat atau dengan kata lain, biar mesin 2 tak irit, bukan biar kenceng. Tapi malah efek sampingnya bikin maling senang karena tarikanya malah jadi gila. Kalau di Kawasaki Ninja namanya ialah RIS.

RX Series
3. Tabung umpan atau Exhaust TEC (Exhaust Torque Expansion Chamber) di Bajaj Pulsar
Ini adalah komponen berupa "kaleng" atau tembolok di leher knalpot bagian bawah mesin yang punya fungsi sama dengan tabung YEIS di RX King. Cuma letaknya aja yang beda dan jenis gas yang diumpan. Kalau di YEIS gas masuk yang diumpan buat tenaga ekstra. Kalau di Exhaust TEC gas buang yang diumpan buat tenaga ekstra. Motor yang pake teknologi ini biasanya kuat ngangkat beban berlebih.

Exhaust TEC
4. Katup buang di Ninja atau kita kenal dengan Super KIPS di Ninja KRR
Katup ini mirip dengan RC valve kalau di NSR. Kalau pompa akselerator, tabung induksi dan tabung pegumpan meningkatkan tenaga di putaran bawah, maka katup buang meningkatkan tenaga di putaran atas, atau dengan kata lain menambah top speed. Cara kerjanya adalah kalau motor udah lewat 7000 rpm, maka katup tambahan akan membuka, sehingga gas buang plong, ujung-ujungnya putaran atas teriak. Jadi emang wajar kalau Ninja 150, NSR 150, RS 125 itu top speednya tinggi-tinggi.

RC Valve
Super KIPS

Korek Harian Yamaha Jupiter MX 150cc

1. Piston Thunder dengan diameter 57mm
Volume silinder menjadi 147.04cc dengan stroke standar. Masih aman buat harian karena tebal boring aman dari jangkauan jika masih pake radiator. Bawa blok ke tukang bubut ganti liner boring biar bisa pasang piston thunder. atap piston sama ruang bakar head silinder mx disesuaikan. Bubut menyerupai squish nya dan jangan lupa mencoak atapnya sebanyak 4 biji di atap piston. Kan klep mx 4 biji.

2. Inlet di Porting-polish
Biar CFM jadi lebih besar dan aliran udara dan bahan bakar menjadi cepat.

3. Noken As Custom
menambah durasi klep in dan membuat durasi klep buang lebih cepat menutup agar kompresi primer tetap terjaga.

4. Kampas Kopling Karisma dan Per Kopling TDR
Buat mereduksi dan menyalurkan tenaga dari ruang bakar ke gigi rasio jadi lebih siip.

5. Karburator RX King
Setel kering biar gak nggok.

6. CDI Varro
Ganti pake Varro lebih murah dan limiternya ilang. Toh ni motor buat harian bukan buat resmian. Tapi balap liar harian bolehlah.

7. Silencer Knalpot FU
Ga brisik, suara mesin khas FU, jadi pas gas dikira FU.

8. Final gir pake 14/37
Siip buat akselerasi.

Korek Harian Suzuki Shogun 125 140cc

1. Porting Polish
Lubang masuk dibuat 25mm hingga area bosh klep hingga 27mm makin menjadikan nafas panjang. Lubang keluar cukup digerus 23mm.

2. Noken As Custom
Overlaping klep dari noken as standar dibentuk ulang. Pantat dibubut 0.5mm dan lifter ditambah.

3. Piston Thunder dengan diameter 57mm
Penggunaan piston Suzuki Thunder dengan stroke standar mampu membuat volume silinder menjadi 140.9cc atau dengan pembulatan menjadi 140cc.

4. Reamer Karbu Standar
Karbu standarnya direamer ulang dan dengan pembesaran skep. Ini memperlihatkan mesin seperti standar abis. Skep bisa menggunakan Tornado dan venturi mampu menyentuk 23mm.

5. Knalpot Satria FU Custom
Knalpot yang lagi ngetrend ini dibuat lebih ngebass dan plong biar kesan seperti dragmatik.

12 Tips Membeli Motor Bekas

dealer motor bekas
12 Tips Membeli Motor Bekas - Sebelum membeli motor bekas sebagai kendaraan kita, ada baiknya disimak tips berikut ini.

  1. Cek harga pasaranHarga merupakan hal yang sangat penting dalam proses tawar menawar.
  2. Cek nomor rangka dan mesin motorUntuk masyarakat yang berada di jajaran Polda Metro Jaya silahkan cek nomor polisi melalui layanan SMS layanan Polisi. Contoh : Metro B8118HJ Kirim ke 1717 sedangkan untuk yang berada di wilayah Jajaran Polda Jawa Timur, silahkan ketik : JATIM L4444LY kirim ke 1717.
  3. Cek kondisi fisikPeriksa kondisi bodi, spion, baut, dan lain sebagainya, apakah semua parts masih orisinil atau tidak.
  4. Cek kondisi oli motorUsahakan buka dan ukur oli yang ada di dalam mesin. Pastikan ukuran oli tidak berlebihan, karena oli yang berlebih akan membuat suara mesin menjadi lebih halus, sehingga dapat menyembunyikan suara asli motor yang mungkin berbunyi kasar atau berisik.
  5. Cek speedometerPastikan agar tidak ada retak atau adanya bekas pembongkaran. Lihat berapa km yang telah ditempuh oleh motor tersebut. Jika diatas 20.000 km maka dapat dipastikan akan banyak sekali komponen mesin yang akan segera diganti.
  6. Hidupkan mesin motorCoba hidupkan mesin motor tersebut, apakah bisa stationer atau langsam. Karena kondisi pada mesin yang tidak bermasalah dapat langsam pada putaran kurang lebih 1500 rpm.
  7. Cek perpindahan gigiJalankan kendaraan dan perhatikan posisi perpindahan gigi apakah terasa sulit atau tidak. Apabila terasa sulit berarti menandakan kampas kopling motor tersebut akan segera habis. Kemudian jika terdengar suara mendesir pada saat motor berjalan, Kemungkinan besar gigi primer dari motor tersebut akan segera habis.
  8. Cek rangka atau sasis motorPerhatikan kelurusan roda motor depan dan belakang, dan pastikan bahwa rangka atau sasis motor tersebut tidak ada kebengkokkan. Jalankan sekitar 40 km/jam dan tekan rem sedikit mendadak untuk memastikan motor tidak sulit dikendalikan. Hal ini berguna untuk mendeteksi lurusnya sasis dan poros setang atau setir.
  9. Cek kebocoranUsahakan mencoba motor lebih lama, dan setelah motor dijalankan kurang lebih sekitar 500 meter. Perhatikan apakah terlihat adanya oli yang bocor melalui sela-sela mesin. Atau adanya air radiator bocor bagi motor yang menggunakan radiator.
  10. Cek kondisi kelistrikanPeriksa juga kelistrikan dan lampu-lampu, apabila semua berfungsi atau hidup, berarti tidak ada kerusakan pada komponen dan kondisi aki motor tidak ada permasalahan.
  11. Cek kondisi rodaLakukan pengecekan terhadap kondisi roda, kelurusan antara roda depan dengan roda belakang, hal ini untuk meyakinkan bahwa chasis atau rangka tidak membengkok, motor yang mengalami jatuh atau benturan keras bisa menyebabkan kebengkokan pada sasis.
  12. Kalau bisa cobalah test rideMintalah kepada si penjual agar bisa mencoba mengendarai motor tersebut dengan begitu kita bisa merasakan apakah motor tersebut ada kelainan atau tidak pada handling atau pada akselerasinya, dll.

Rangkaian Lampu LED 12V Untuk Motor

Rangkaian Lampu LED 12V Untuk Motor - Rangkaian lampu LED 12 volt ini ditujukan untuk penggunaan pada kendaraan bermotor. Maksud dari rangkaian lampu LED 12 volt ini adalah untuk membuat lampu variasi pada kendaraan bermotor yang dapat menyala dengan terang dan tahan lama. LED (Light Emithing Diode) adalah dioda yang dapat memancarkan cahaya pada saat mendapat bias maju. Tegangan kerja LED adalah 3 volt DC dan arus maksimal yang dapat mengalir pada LED hanya 20 mA, oleh karena itu untuk aplikasi sebagai lampu variasi pada kendaraan bermotor perlu dirangkai secara khusus agar LED dapat menyala dengan terang dan tahan lama. Berikut adalah cara memasang lampu LED pada kendaraan bermotor atau mobil.

Rangkaian Lampu LED 12V (9 LED)
Untuk Motor Rangkaian kombinasi lampu LED untuk motor diatas adalah salah satu contoh merakit LED yang digunakan pada lampu variasi kendaraan bermotor. 3 buah LED tersebut dirangkai secara SERI kemudian dipasang resistor pembatas arus 80 Ohm. Dengan konfigurasi seperti diatas LED akan menyala dengan terang dan tahan lama karena arus yang mengalir pada LED tidak lebih dari 40 mA dan terbagi ke jaringan lampu LED seri yang lain. Untuk penambahan jumlah LED dapat dilakukan dengan membuat jaringan seperti pada contoh rangkaian lampu LED 12V untuk motor diatas menjadi beberapa unit kemudian merangkai unit-unit rangkaian lampu LED tersebut secara paralel. Misal ingin merangkai lampu LED 12V dengan 21 buah LED maka dapat dirangkai sebagai berikut.

Rangkaian Lampu LED 12V (21 LED)
Rangkaian Lampu LED 12V (21 LED) Untuk Motor,lampu LED untuk motor,lampu LED variasi pada motr,membaut lampu variasi motor,rangkaian lampu motor dengan LED,skeam LED untuk motor,rangkaian LED untuk kendaraan bermotor,cara membuat LED pada motor,cara merangkai LED untuk motor
Untuk Motor Dengan konfigurasi 21 LED yang dirangkai seperti pada gambar diatas maka lampu LED pada lampu variasi motor akan lebih terang dan tahan lama. Arus yang mengalir pada tiap LED pada lampu LED 12V untuk motor diatas tidak melebihi 40 mA baik dirangkai dalam 9 buah LED maupun 21 LED. Untuk hasil yang maksimal dari pembuatan lampu variasi kendaraan bermotor dengan LED sebaiknya digunakan LED jenis “super bright” karena LED jenis ini dapat menyala jauh lebih terang dan kemampuan mengalirkan arus yang lebih besar dari LED standart.

YZ Power Tuner For Jupiter Z1

YZ Power Tuner For Jupiter Z1 - Salah satu keunggulan mesin injeksi jika dengan ECU standalone, adalah penyetingan sangat fleksibel dan simpel. Inilah yang akan dituju Yamaha Indonesia bersamaan dengan keluarnya Yamaha Jupiter Z1. Nantinya balap menggunakan Jupiter Z1. Lebih memudahkan mekanik, terutama jika pindah sirkuit, cukup masukkan data setingan lama beres.
YZ Power Tuner
alat setting ECU
Namun bukan berarti ECU bawaan Z1 bisa ditune, melainkan akan ganti ECU standalone yang sedang dikembangkan Yamaha Jepang. Dipimpin langsung oleh Yuichi Takeda. Takeda san merupakan project leader Jupiter Z1, juga pernah menangani YZR-M1 dan YZF-R1.

ECU standalone yang dimaksud terinspirasi dari yang digunakan Yamaha YZ450F, tentu berikut dengan sensor-sensornya. Makanya alat yang digunakan untuk menyeting pun sama, yaitu YZ Power Tuner. Perangkat berbentuk kotak yang bisa digenggam ini, nantinya jadi pegangan mekanik-mekanik balap Yamaha.

Ada 5 keunggulan yang ditawarkan dari pemakaian YZ Power Tuner. Pertama hand held, kedua pemasangan plug n play, ketiga pakai LCD display sehingga mudah dipantau. Keempat bisa custom seting menyesuaikan kebutuhan. Kelima bisa nge-save dan share hasil ubahan ke ECU motor lainnya.

Apa saja yang ada di YZ Power Tuner? Intinya dua, yaitu seting dan monitor. Kita bahas dulu yang monitor, pada mode ini bisa dipantau kondisi mesin dari rpm, intake air temperature, water temperature, tekanan udara, throttle position, engine running time dan error code self diagnostic system.

Sedang pada mode setting ada dua hal yang bisa diatur. Inti dari setingan, yaitu bensin dan pengapian. Setingan fuel tergantung dua hal, bukaan gas dan rpm. Tiap sisi terbagi dalam 3 tingkat; bukaan rendah, sedang dan tinggi. Lalu rpm bawah, tengah dan atas. Makanya 9 kotak yang harus dimainkan angkanya. Bisa naik atau turun 7 angka, tiap naik atau turun satu angka artinya bensin tambah atau kurang 3%. Begitu juga dengan timing ignition ada 9 kotak, bisa diubah maju hingga 4 derajat atau mundur 9 derajat.