Jumat, 01 Agustus 2014

Tabel Ukuran Bearing/Laher

Tabel Ukuran Bearing/Laher - Berikut merupakan rincian dimensi dari bearing/laher.
satuan dalam milimeter (mm)

Kamis, 31 Juli 2014

Korek Harian Honda Vario Techno 170 cc

1. Paket bore up SRP dengan diameter 61 mm.
Setang seher masih orisinal, diameter piston menggunakan 61 mm. Ruang bakar membengkak jadi 169,3 cc atau jadi 170 cc.
blok dan piston
2. Noken as racing
Noken as menggunakan racing part dari negeri Thailand. Durasi tinggi agar putaran atas lebih terisi.
noken as racing
3. Injektor PCX 150
Injektor menggunakan standar Honda PCX 150 agar semprotan bahan bakar lebih terasupi dengan baik.
injektor PCX 150 di Trhottle 
4. CVT part costum
Roller TDR menggunakan berat 15 gram. Pulley menggunakan merk SPS milik Vario 125. Per CVT Honda Beat standar.

5. Knalpot Tsukigi Silent (Non Emboss) Vario 125
Knalpot freeflow agar power mesin lebih teriak sehingga motor lebih kencang.

Jumat, 25 Juli 2014

Substitusi Busi Ninja 250 Menggunakan Milik Yamaha Vixion

Substitusi Busi Ninja 250 Menggunakan Milik Yamaha Vixion - Untuk pengendara motor Kawasaki Ninja 250R ataupun Ninja 250Fi, pasti sudah pernah mengalami gangguan busi. Umumnya mati di salah satu silinder ataupun keduanya. Gejalanya mesin pincang dan susah stasioner. Ketika mengalami gangguan busi mati, secara mendadak mesin pincang. Starter juga susah. Yang menjadi masalah bukan businya sulit dicari, tetapi harga busi di dealer Kawasaki per bijinya mencapai Rp 63 Ribu. Tinggal kalikan dua aja untuk Ninja 250 yang menganut twin silinder. Lumayan kan.
busi Ninja 250 dan Vixion sama
Sekarang sudah ditemukan substitusi yang cocok. Businya mirip Yamaha Vixion. Ternyata keduanya memiliki busi dengan kode dan tipe yang sama. Memang benar, keduanya memiliki kode CR8EA dengan merk NGK R, yang artinya bisa digunakan untuk motor yang menggunakan pengapian tipe TIS atau seperti motor injeksi seperti V-Ixion dan Ninja 250 R. Yang lebih menarik lagi adalah banderol busi Yamaha Vixion yang hanya Rp 15 Ribu per biji. Bedanya hanya  kemasan merah sama hijau saja.

Kamis, 24 Juli 2014

Bore Up Suzuki Thunder 125 150 cc

1. Piston racing dengan diameter 62 mm
Piston dapat menggunakan tipe forged merk apa saja. Agar mendapat kapasitas mesin 150 cc, maka dipilih diameter piston 62 mm dengan pin 14 mm. Ubahan dome menyesuaikan kompresi yang ingin didapat. Ambil rasio kompresi 10 : 1 agar nyaman digunakan harian.
piston racing 62 mm
2. Silencer knalpot Tiger Revo
Knalpot dibuat lebih plong namun suara tetap adem. Silencer dapat menggunakan milik Tiger Revo dengan mengubah leher knalpot.
knalpot Tiger Revo di Thunder 125
3. Karburator RX King
Karburator RX King tinggal pasang pada Thunder 125 dan spuyer bawaan dapat digunakan. Setting jika kurang pas dengan settingan motor.
karbu Mikuni VM26
4. Noken as
Noken as diperlama durasi nya dengan lift klep yang lebih tinggi. Per klep diganjal ring 2 mm dan porting diperlancar alirannya.
noken as racing CLD

Cara Menyetel Jam Yamaha R25

Cara Menyetel Jam Yamaha R25 - Salah satu keunggulan yang ditawarkan Yamaha R25 adalah panel indikator yang begitu lengkap. Contoh yang tak ada di motor lain adalah info konsumsi bensin baik real maupun rata-rata, trip oli dan shift light. Nah di spidometer R25 ada indikator yang bisa disetting, yaitu jam. Caranya adalah sebagai berikut.
tampilan jam di R25
1. Saat posisi kontak on, pencet kedua tombol select dan reset spidometer secara bersamaan beberapa detik sampai jam berkedip, lalu lepaskan

2. Untuk mengeset jam, pencet tombol reset sampai jam yang ditunjukkan sesuai, angkanya 1 sampai 12. Jika sudah sesuai pencet select

3. Setelah select dipencet, maka yang berkedip sisi menit. Nah mengesetnya sama, gunakan tombol reset sampai ketemu angka menit yang cocok

4. Terakhir pencet lagi tombol select, beres deh. Jam yang ditunjukkan pun sesuai

Rabu, 23 Juli 2014

Perhatikan 5 Hal Penting Motor Vespa LX150ie atau S150ie

Perhatikan 5 Hal Penting Motor Vespa LX150ie atau S150ie - Setiap motor punya karakter masing-masing, makanya butuh perhatian atau perlakuan yang kadang beda biar nyaman, aman dan enggak menguras kantong. Nah kali ini kita bahas 5 hal yang jangan dilakukan pada Vespa.

1. Kunci Merah Jangan Hilang
Pada Vespa modern dilengkapi immobilizer untuk keamanan, cirinya ada LED yang kedip tiap beberapa detik di spidometernya. Nah pabrikan menyarankan simpan kunci warna cokelat, karena itu merupakan kunci master yang punya kode sesuai dengan ECU-nya. Beda dengan kunci biru, jika hilang bisa diduplikasi di bengkel resmi dengan membeli kunci blank sekitar Rp 170 ribu. Kalau yang merah hilang, maka enggak bisa menduplikasi, risikonya wajib sekalian ganti ECU dan harganya enggak murah. Untuk yang 2V sekitar Rp 1,5 juta, kalau yang 3V Rp 2 jutaan, mahal karena menyatu dengan throttle body.
kunci pada Vespa
2. Menghajar Polisi Tidur
Jangan suka menghajar polisi tidur atau jalanan tak rata kalau pakai Vespa, terutama tipe LX150ie 3V dan S150ie 3V. Dikhawatirkan injektor patah karena terbentur sisi bawah bagasi saat mesin mengayun. Tapi kalau bak bagasi sudah diganti dengan yang model baru jadi lumayan aman.
injektor Vespa

Selasa, 22 Juli 2014

Rasio Kompresi Suzuki Inazuma 250 Setelah Papas Blok

Rasio Kompresi Suzuki Inazuma 250 Setelah Papas Blok - Pemilik motor Suzuki Inazuma 250 pun terkadang ingin motornya mampu berlari lebih kencang. Oleh karena itu beberapa memilih untuk memapas blok silinder untuk mendongkrak kompresi motornya. Berikut ubahan rasio kompresi statis motor Suzuki Inazuma 250 setelah memapas blok silindernya.
blok mesin Inazuma
Papas (mm) || Rasio Kompresi
     std          ||       11.5 : 1
     0.1         ||       11.6 : 1
     0.2         ||       11.7 : 1
     0.3         ||       11.8 : 1
     0.4         ||       11.9 : 1
     0.5         ||       12.0 : 1
     0.6         ||       12.1 : 1
     0.7         ||       12.2 : 1
     0.8         ||       12.4 : 1
     0.9         ||       12.5 : 1
     1.0         ||       12.6 : 1

Senin, 21 Juli 2014

Rasio Kompresi Suzuki Titan 115 Setelah Papas Blok

Rasio Kompresi Suzuki Titan 115 Setelah Papas Blok - Pemilik motor Suzuki Titan 115 pun terkadang ingin motornya mampu berlari lebih kencang. Oleh karena itu beberapa memilih untuk memapas blok silinder untuk mendongkrak kompresi motornya. Berikut ubahan rasio kompresi statis motor Suzuki Titan 115 setelah memapas blok silindernya.
blok mesin Titan 115
Papas (mm) || Rasio Kompresi
     std          ||         9.5 : 1
     0.1         ||         9.6 : 1
     0.2         ||         9.8 : 1
     0.3         ||         9.9 : 1
     0.4         ||       10.1 : 1
     0.5         ||       10.2 : 1
     0.6         ||       10.4 : 1
     0.7         ||       10.5 : 1
     0.8         ||       10.7 : 1
     0.9         ||       10.9 : 1
     1.0         ||       11.0 : 1