1. Per klep dibuat dobel
Untuk Kaze keluaran tahun 2000 ke atas, ada yang harus lebih diperhatikan di bagian kepala silinder. Terutama pegas klep masuk yang tunggal. Untuk itu mesti dipasangi pegas klep dobel seperti Kaze tahun 1997-1999. Untuk ini Sobat bisa membelinya di dealer resmi Kawasaki. Cukup murah, kok. Harganya hanya sekitar Rp 12 ribu.
per klep dobel |
2. Menaikkan perbandingan kompresi
Tak perlu banyak-banyak, juga gak perlu main bubut. Kan agar aman buat harian. Cukup lepas paking blok silinder bawah yang berhubungan dengan karter. Paking itu setebal 0,5 mm. Dengan cara ini sama saja dengan memapas blok 0,5 mm. Namun mesti diingat, sebaiknya sobat harus mengolesi permukaan blok bawah dan karter dengan lem gasket berkualitas macam produk dari TGP. Tentu agar tak terjadi kebocoran. Jika ragu dengan melepas paking, maka carilah bahan paking kertas yang punya ketebalan lebih tipis. Seperti kertas dengan tebal 0,1 mm atau 0,2 mm. Ganti paking asli dengan paking bikinan sendiri dari bahan tersebut.
blok dan piston |
3. Coakan di dudukan pulser dibesarkan
Gunanya bukan hanya untuk keperluan menggeser pulser lebih maju 1 mm (geser searah jarum jam). Tetapi yang lebih penting adalah mengeset gap alias celah antara pulser dan pick-up alias tonjolan magnet. Set sekitar 0,7 mm dengan bantuan fuller gauge atau bilah fuller.
4. Buat landai leher knalpot
Jika masih saja performa dirasa kurang, knalpot Kaze terutama bagian lehernya mesti dibenahi. Leher knalpot standarnya terlalu menekuk tajam sebelum bagian silinser. Untuk ini Sobat bawa ke tukang knalpot dan minta dibikinkan leher yang lekukannya lebih landai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar