Senin, 25 Maret 2013

Ring Piston Tipis Minim Friksi

Ring Piston Tipis Minim Friksi - Ring piston, ada dua model. Maksudnya, ring model tebal dan tipis. Tapi, di engine sekarang ini, lebih banyak aplikasi ring piston tipis. Ambil contoh di Honda Tiger. Generasi awal, motor sport Honda 200 cc ini mengadopsi model ring piston tebal. Tapi sudah diubah sejak lama. Ketebalannya memang dikurangi, jadi hampir sama dengan Honda Mega Pro.


perhatikan ketebalan ring
Buat generasi ring piston Tiger awal, ketebalannya mencapai 1mm. Tapi, buat engine yang sekarang ini, ketebalan ring piston hanya bermain di angka 0,8 mm. Kekerasannya tentu disesuaikan kebutuhan. Pada proses heat treatment dibedakan. Seperti di Honda CBR 150R, ring piston lebih tipis lagi. Padahal diameter piston standar Tiger dan CBR sama-sama 63,5 mm. Tapi, ukuran ring piston punya CBR lebih tipis. Pistonnya juga pendek.

Ring dibuat lebih tipis, tujuannya agar friksi atau gesekan yang tercipta antara ring dengan liner jadi minim. Toh, karena minimnya friksi, enggak hanya itu saja kelebihannya. Tapi, efek panas engine juga bisa lebih terjaga. Bagai efek bola salju, ada lagi kelebihan yang ikut menyusul. Yaitu, performa mesin yang pastinya juga akan ikut terjaga.

Tapi ketika membeli, baiknya sobat perhatikan lebih jeli. Terutama jika hanya membeli ring piston aja. Ya, tidak satu set berikut piston. Untuk itu, pastikan ketebalan ring yang bakal dipakai. Karena kalau pakai yang tebal untuk di got piston tipis, pastinya enggak bakalan masuk.

Minggu, 24 Maret 2013

Korek Harian Yamaha V80 90 cc

1. Piston Yamaha Alfa dengan diameter 50 mm.
Volume silinder naik menjadi 89.5cc. Namun, diameter pen piston Alfa 14 mm sedangkan V80 12 mm. Jadi harus dibuatkan bos baru di tukang bubut. Kondisi bos pen piston tersebut harus sering dicek, karena biasanya sering oblak lagi.

2. Karbu + Manifold F1z
Cc 90 pakai karbu F1z standar sudah cukup. Kalau memakai karbu yang lebih besar malah ngempos. Manifold memiliki dudukan yang sama jadi plug n play.

3. CDI RX-S
CDI RX-S sama bentuknya dengan V80.

4. Knalpot 3V3 yang kecil
Knalpot diganti yang model 3v3 tapi yang kecil. Bisa membuatnya di ahli knalpot.

5. Oli Samping Repsol Racing
Oli samping menggunakan tipe racing dan low smoke. Pergerakan piston jadi lancar dan membuat tarikan enteng.

6. BBM Pertamax
Kalau mencoba isi pertamax pasti hasil akan beda. Tetapi uang harus ada karena harganya mahal.

Korek Harian Yamaha Alfa Standar

1. Atur ulang head cylinder.
Squish, kompresi, dan nat. Sebisa mungkin tidak ada gas yang terkurung alias dibuat terpusat ke arah busi semua saja.

2. Porting polish lubang transfer.
Lubang transfer cukup dihaluskan saja. Kalau mau perbesar lubang bilas jangan terlalu banyak.
contoh poring polish
3. Karbu King (VM26)
Karbu bisa menggunakan karbu king, tetapi jetting harus pas. Kalo nggak malah ngempos.


4. Knalpot Racing
Merek bisa seperti AHRS, atau bobok sendiri di tukang knalpot.



Tips Sehabis Ganti Aki Basah ke Aki Kering

Tips Sehabis Ganti Aki Basah ke Aki Kering - Beberapa orang mengeluh setelah beberapa bulan mengganti sepeda motornya dengan aki kering (sebelumnya menggunakan aki basah), mereka mendapati aki keringnya tiba-tiba soak. Digunakan untuk menyalakan motor starter tidak kuat.
rangkaian tambahan
Setelah diselidiki dan cari referensi sana-sini akhirnya terjawab sudah masalah tersebut. Ternyata system pengisian pada aki basah dan aki kering berbeda. Permasalahan timbul dikarenakan sama-sama menghasilkan tegangan 12 Volt, tetapi pada aki kering arus pengisian lebih kecil dibandingkan dengan aki basah. Nah jika dipaksakan dengan menggunakan arus yang besar, maka aki kering tersebut lama kelamaan akan jebol. Biasanya orang akan menambahkan tahanan/hambatan, tetapi ini akan mengakibatkan arus akan naik.

Cara mengatasi permasalahan tersebut kita bisa menambahkan rangkaian penyelaras voltase. Yaitu dengan memasang transistor dan IC regulator. Tipe transistor yang dipakai adalah 2N3055 sedangkan IC regulatornya menggunakan jenis PNP (positif negative positif) jenis 7815 (seperti gambar rangkaian di atas).

Jika anda tidak ingin repot, anda bias menggunakan kiprok bawaan asli sepeda motor yang menggunakan aki kering. Contohnya Suzuki Smash akan dipasang aki kering dapat menggunakan kiprok milik Shogun 125 yang menggunakan aki kering, untuk soket biar sama ganti sekalian milik Shogun 125.

Sabtu, 23 Maret 2013

Cara Mengganti Baut Tanam Knalpot Bengkok

Cara Mengganti Baut Tanam Knalpot Bengkok - Sering saat mengencangkan knalpot ke head bloknya, kita hanya mengencangkan satu sisi terlebih dahulu. Setelah kencang, baru kita pasang satunya. Cara itu salah karena membuat tekanan knalpot berbeda kiri kanannya. Kalau sudah terlanjur tidak menyadari, ya baut tanamnya yang bengkok. Kadang disertai dengan dudukan knalpot yang ikut melengkung.
baut tanam pengikat knalpot
Kalau sudah begitu ya harus beli baut tanamnnya lagi di toko baut. Beli yang materialnya baja biar awet dan menggunakan kunci L agar pemasangan mudah. Kalo tidak ada ya tetap beli yang sama dengan standarnya.
model baut tanam
Lepaskan baut tanam dengan menggunakan 2 mur yang saling dikencangkan satu sama lain di tengah baut tanam. Gunakan 2 kunci pas untuk mengencangkannya. Untuk membuka tinggal putar berlawanan jarum jam hingga lepas. Jika kesulitan ada baiknya menyerahkan pekerjaan ini di tukang bubut atau bengkel.
cara memasang baut tanam dengan 2 mur
Pemasangan tinggal putar baut tanam searah jarum jam dan kencangkan dengan menggunakan 2 mur dan 2 kunci seperti cara diatas. Hanya arahnya searah jarum jam untuk mengencangkan.

Papas Rocker Arm Imitasi Agar Layak Digunakan

Papas Rocker Arm Imitasi Agar Layak Digunakan - Tujuan memapas part penghubung kem dengan klep atau rocker arm imitasi ialah memperbaiki kinerjanya yang kadang desainnya tidak semestinya. Padahal, sepatu klep buatan Indonesia ini dari segi bahan sama kuat dengan orisinal. Kelemahannya ya mencong doang.
bagian yang terkadang kurang presisi
Tanda rocker arm yang kurang presisi dapat dilihat dari bekas tabrakan di topi klepnya. Itu bisa diakali sendiri dan layak pakai, bahkan sama kuat dengan barang asli. Tetapi jauh berbeda dari segi harga. Hanya coakan antara as pelatuk dan setelan klepnya yang diperdalam. Pakai gerinda untuk memapasnya.

Bila ini tak dipapas, pegas klep akan terus bersinggungan di situ. Akibatnya, klep tidak menutup maksimal, karena per klep sudah tertekan lebih dulu. Kompresi bisa bocor. Kalaupun hidup, menyetel celah klepnya akan ngaco. Tarikan juga loyo dan bahan bakar boros, kan kompresinya bocor.
dikikis agar tidak menabrak topi klep
Harga sih jauh dengan orisinal. Contoh untuk Yamaha Jupiter Z barang ori Rp 75 ribu sementara yang imitasi Rp 25 ribu. Untuk Honda Tiger lebih jauh lagi, yang asli Rp 165 ribu dan yang palsu, eh lokal Rp 35 ribu. Pokoknya, bila kantong lagi kempes cara ini boleh dipakai pada semua motor 4-tak. Cuma harus memodifikasi sikit dan ikuti saja bentuk rocker-arm yang asli. Tiap produk imitasi tidak sama berapa banyak bidang yang bersinggungan. Makanya tiru saja aslinya yang akan diganti.

Sesekali tempatkan pelatuknya pada kepala silinder. Itu triknya agar papasannya pas atau masih kurang. Lakukannya bertahap. Ya, kalau kurang papas terus. Bila kelebihan beli lagi. Kalau kelebihan terus, mendingan beli aslinya saja brosist.

Periksa Kampas Kopling Matic tiap 5.000 km

Periksa Kampas Kopling Matic tiap 5.000 km - Motor bertransmisi CVT akan mulai tidak nyaman ketika memasuki pemakaian 5.000 km. Kondisi seperti ini terjadi pada pemakaian di wilayah dengan iklim tropis. Udara panas dan berdebu mempercepat ketidaknyamanan itu.
komponen cvt matik
Sumber ketidaknyamanan itu terjadi karena penumpukkan debu di clutch carrier (kampas kopling). Akibatnya, ketika peranti ini harus menjalankan fungsinya, yang terjadi adalah daya cengkeram tidak berfungsi secara maksimal alias slip.

kampas kopling sentrifugal
Daya cengkeram clutch carrier yang tidak sempurna ini akan dirasakan saat mesin digeber dari kondisi stasioner ke putaran mesin lebih tinggi lagi. Akibat slip ini, vibrasi akibat bertambahnya torsi mesin akan merambat ke bodi. Yang paling terasa di bagian kaki dan setang kemudi.
pulley sekunder dan kampas kopling
Mengatasi kondisi ini, disarankan untuk melakukan pemeriksaan tiap 5.000 km pada peranti ini. Bila kedapatan kotor dan berdebu, bersihkan dengan cara disikat dan disemprot dengan bantuan kompresor.

Lari Tersendat Akibat Kampas Sentrifugal Habis

Lari Tersendat Akibat Kampas Sentrifugal Habis - Pada periode tertentu ada masanya bagi motor skutik akan mengejan saat berlari, alias tarikan terasa lambat walau sudah digas. Problem utamanya terletak pada kampas atau sepatu kopling yang sudah habis masa pakainya. Hal ini pun seperti dituturkan mekanik Yamaha yang berlokasi di Jalan Panjang, Jakarta Barat. Kalau tidak mau narik, persoalannya biasanya ada di kampas kopling yang sudah aus. Harus bongkar CVT, dan tinggal buka mangkuknya. Tapi awas, harus dengan alat minimal obeng karena kalau habis dipakai, bagian itu lumayan panas. Kampas itu sendiri bisa diganti tanpa mengharuskan kita membeli satu set kopling sentrifugal. Pembelian satu set memang disarankan agar kerja lebih maksimal, walaupun sebenarnya cukup dengan mengganti bagian itu.
komponen CVT matik
Mengapa kampas kopling bisa aus? Dalam CVT, dengan susunan bak planet mengorbit matahari, gigi-gigi berputar-berhenti-menahan gerak satu sama lain agar mendapatkan tahap gigi satu, dua, tiga, dan mundur atau lebih simpel lagi. Ia menggunakan 'payung' pulley depan-belakang (drive pulley dan driven pulley) yang berputar dan akan menguncup satu sama lain, dan terhubung dengan belt. Saat 'low gear' atau saat baru berjalan, radius drive pulley kecil, sedangkan driven pulley besar. Sementara saat 'high gear' adalah kebalikannya, radius drive pulley jadi membesar, driven pulley jadi mengecil. Gerak pulley ini ditahan oleh kopling yang berpusat di sepatu atau kampas kopling tersebut. Semakin sering dipakai, atau bahkan diajak jalan jauh ataupun sering menanjak dan bawa beban berat, makin cepat habis pulalah kampas kopling tersebut.